Facebook memiliki lebih dari 115 juta pengguna di Indonesia. Artinya, cukup banyak orang Indonesia yang memiliki akun Facebook.
Orang Indonesia pun dikenal ramah saat menggunakan Facebook. Data Facebook Indonesia mengungkap jumlah pertemanan orang Indonesia di Facebook cukup tinggi, di mana mereka punya teman dua kali lipat dibandingkan pertemanan pengguna di dunia.
Selain itu, orang Indonesia juga gemar mengunggah sesuatu di Facebook dengan jumlah unggahan tiga kali lipat dibanding pengguna lainnya. Komentar yang diunggah pun tiga kali lipat dibanding pengguna lainnya.
Dengan kata lain, pengguna Facebook di Indonesia terbilang aktif menghabiskan waktunya di jejaring sosial besutan Mark Zuckerberg tersebut.
Tapi tahukah anda, keseringan bermain Facebook juga memberikan dampak buruk?
Berikut Lima Dampak Buruk Keseringan Bermain Facebook.
1. Informasi Pribadi Mudah Diketahui Pencari Tenaga Kerja
Tak sedikit pengguna Facebook yang terbiasa mengunggah berbagai hal di Facebook, termasuk informasi pribadi. Tahukah kamu informasi ini bisa digunakan oleh pencari tenaga kerja (recruitment). Bahkan atasan kantor bisa menilai kepantasan kamu sebagai karyawan.
Hati-hati jika ada foto yang tak pantas dilihat. Hal tersebut bisa membuat penilaian terhadap kamu negatif. Untuk itu pastikan selalu menerapkan pengaturan privasi yang ketat di akun Facebook kamu.
2. Potensi Perselingkuhan
Pengguna pasti tahu betapa mudahnya untuk terkoneksi dengan orang yang dikenal melalui akun Facebook, termasuk dengan mantan kekasih. Hati-hati, kontak dengan mantan kekasih berpotensi membuat hubungan yang dulu pernah ada bersemi kembali atau CLBK.
Jika tak ingin hal itu terjadi, pastikan kamu membatasi berbagai hal yang berkaitan dengan mantan kekasih. Apalagi kalau sekarang kamu dan mantan kekasih sudah memiliki pasangan masing-masing.
3. Ketagihan Main Gim Online di Facebok
Facebook tidak hanya dipakai untuk menjalin komunikasi dengan teman-teman, tapi juga untuk bermain banyak game online. Nah, bagi kamu yang gemar main gim online di Facebook jangan sampai ketagihan.
4. Stres Berat dan Depresi
Saat pengguna terlalu banyak menghabiskan waktu di Facebook mereka lebih sering melihat unggahan milik orang lain.
Alih-alih menyenangkan, tak jarang unggahan orang lain justru membuat pengguna memiliki sifat cemburu hingga membandingkan kehidupan pribadinya dengan orang lain. Tentunya hal ini berpotensi menyebabkan stres berat dan depresi.
5. Mempengaruhi Pertemanan di Dunia Nyata
Orang yang keseringan menghabiskan waktunya di Facebook cenderung lebih sering berinteraksi dengan sesama pengguna Facebook. Dengan demikian, pada titik tertentu mereka berhenti berinteraksi dengan banyak orang yang ada di dunia nyata dan memilih terus terhubung dengan sesama pengguna Facebook.
Kecanduan telah membuat pengguna lebih sering berbalas komentar dibandingkan mengangkat telepon atau mengobrol dengan orang yang ada di sekitarnya. Tentunya ini bisa merusak hubungan, bahkan menimbulkan perselisihan.
Sumber Satu Jalur: liputan6.com
Orang Indonesia pun dikenal ramah saat menggunakan Facebook. Data Facebook Indonesia mengungkap jumlah pertemanan orang Indonesia di Facebook cukup tinggi, di mana mereka punya teman dua kali lipat dibandingkan pertemanan pengguna di dunia.
Selain itu, orang Indonesia juga gemar mengunggah sesuatu di Facebook dengan jumlah unggahan tiga kali lipat dibanding pengguna lainnya. Komentar yang diunggah pun tiga kali lipat dibanding pengguna lainnya.
Dengan kata lain, pengguna Facebook di Indonesia terbilang aktif menghabiskan waktunya di jejaring sosial besutan Mark Zuckerberg tersebut.
Tapi tahukah anda, keseringan bermain Facebook juga memberikan dampak buruk?
Berikut Lima Dampak Buruk Keseringan Bermain Facebook.
1. Informasi Pribadi Mudah Diketahui Pencari Tenaga Kerja
Tak sedikit pengguna Facebook yang terbiasa mengunggah berbagai hal di Facebook, termasuk informasi pribadi. Tahukah kamu informasi ini bisa digunakan oleh pencari tenaga kerja (recruitment). Bahkan atasan kantor bisa menilai kepantasan kamu sebagai karyawan.
Hati-hati jika ada foto yang tak pantas dilihat. Hal tersebut bisa membuat penilaian terhadap kamu negatif. Untuk itu pastikan selalu menerapkan pengaturan privasi yang ketat di akun Facebook kamu.
2. Potensi Perselingkuhan
Pengguna pasti tahu betapa mudahnya untuk terkoneksi dengan orang yang dikenal melalui akun Facebook, termasuk dengan mantan kekasih. Hati-hati, kontak dengan mantan kekasih berpotensi membuat hubungan yang dulu pernah ada bersemi kembali atau CLBK.
Jika tak ingin hal itu terjadi, pastikan kamu membatasi berbagai hal yang berkaitan dengan mantan kekasih. Apalagi kalau sekarang kamu dan mantan kekasih sudah memiliki pasangan masing-masing.
3. Ketagihan Main Gim Online di Facebok
Facebook tidak hanya dipakai untuk menjalin komunikasi dengan teman-teman, tapi juga untuk bermain banyak game online. Nah, bagi kamu yang gemar main gim online di Facebook jangan sampai ketagihan.
4. Stres Berat dan Depresi
Saat pengguna terlalu banyak menghabiskan waktu di Facebook mereka lebih sering melihat unggahan milik orang lain.
Alih-alih menyenangkan, tak jarang unggahan orang lain justru membuat pengguna memiliki sifat cemburu hingga membandingkan kehidupan pribadinya dengan orang lain. Tentunya hal ini berpotensi menyebabkan stres berat dan depresi.
5. Mempengaruhi Pertemanan di Dunia Nyata
Orang yang keseringan menghabiskan waktunya di Facebook cenderung lebih sering berinteraksi dengan sesama pengguna Facebook. Dengan demikian, pada titik tertentu mereka berhenti berinteraksi dengan banyak orang yang ada di dunia nyata dan memilih terus terhubung dengan sesama pengguna Facebook.
Kecanduan telah membuat pengguna lebih sering berbalas komentar dibandingkan mengangkat telepon atau mengobrol dengan orang yang ada di sekitarnya. Tentunya ini bisa merusak hubungan, bahkan menimbulkan perselisihan.
Sumber Satu Jalur: liputan6.com